Pendeta HKBP Seragam Gunakan Pakaian Colar Mengikuti Ibadah Pembukaan RPH HKBP
Selasa Pagi (17/10/2023), sejak pukul 07.45, dua ribuan pendeta memenuhi komplek Perkampungan Pemuda HKBP Jetun Silangit, tempat penyelenggaraan Rapat Pendeta HKBP. Tampak para pendeta penuh keceriaan berjumpa satu sama lain. Pendeta HKBP memperlihatkan persaudaraan utuh (parhahamaranggion) dalam perjumpaannya dengan rekannya pendeta.
Semua Pendeta seragam gunakan Pakaian Colar warna hitam (Baju Parhobas Pendeta) untuk mengikuti ibadah Pembukaan Rapat Pendeta Hatopan (RPH) HKBP. Menurut informasi dari panitia bahwa Pendeta HKBP mau memperlihatkan kepada jemaat, masyarakat dan dunia adalah satu kekeluargaan dan satu hati dalam ketaatan untuk melaksanakan tugas panggilannnya di bumi ini.
Ibadah pembukaan dilayankan oleh Kepala Biro Ibadah-Musik, Pdt. Rostetti Lumbantobing, S.Th sebagai Liturgis dan Khotbah disampaikan oleh Wakil Sekretaris Umum, Pdt. Krise Anki Gosal
Pdt. Krise menegaskan dalam khotbahnya, "Tuhan itu baik pada semua orang" sesuai dengan tema RPH bahwa "HKBP Proaktif Menghadirkan Kebaikan Allah Bagi Semua" (Matius 5: 45).
Di dalam ibadah, Ketua Rapat Pendeta, Pdt. Maulinus Wellington Siregar, M.Th memimpin ibadah untuk mengenang para pendeta HKBP yang telah meninggal dunia selama dua tahun (2021-2023) dan membuka RPH setelah dipastikan peserta rapat sudah quorum dan setelah menerima palu sidang dari peserta yang diwakili Ompu i Ephorus, Pdt. Dr. Robinson Butarbutar.
Peserta rapat dengan para undangan yang hadir secara bersama dan dalam kesungguhan hati menerima Perjamuan Kudus yang dilayankan dua puluhan pendeta (B.TIK)